Beberapa waktu lalu saya pernah menulis Seksualitas pada balita dan Jika Anak Bertanya Seks ? Kenapa hal tersebut dibahas ? karena hampir semua orang tua, di Indonesia khususnya, rasanya kikuk atau kagok jika harus berbicara mengenai seks dengan anak-anaknya.
Tentu saja karena para orang tua dulunya juga tidak pernah diajak bicara seks oleh orang tua mereka, karena dianggap sangat tabu dan memalukan.
Tapi orang tua masa kini sebetulnya dihadapkan pada kenyataan yang tidak mudah. Di satu sisi mereka masih mendapatkan nilai-nilai lama dari orang tua mengenai seksualitas, namun di sisi lain mereka mendapati bahwa anak - anak jaman sekarang telah masuk ke dalam jaringan komunikasi global yang tidak mungkin lagi dibendung, kecuali kita sengaja mengucilkan diri.
Pergaulan antar bangsa melalui budaya pop misalnya, sangat nyatamembawa pengaruh pada gaya hidup yang lebih egaliter, terbuka, bebas, demakratis dan mengedepankan hak individu.
Di samping berbagai manfaat positifnya, semua itu juga membawa sejumlah ekses yang perlu diwaspadai. Antar lain pergaulan bebas, suka-suaka, prinsip hidup yang pentign happy sehingga membuat anak-anak bersentuhan dengan resiko penyakit menular seksual (PMS) termasuk HIV/AIDS, dan aborsi; bahkan juga narkoba yang kini membuat khawatir semua orang.
Kenyataan tidak menyenangkan ini terjadi bukan hanya di dalam keluarga-keluarga pecah atau retak yang sering menjadi kambing hitam, tetapi di semua lapisan dan golongan masyarakat denga segala macam jabatan dan kekayaan orang tua. Wadduh keburu pengen ngopi nih, bersambung nanti saja soalnya di chatroom ada yang nanya Penyebab Keputihan pada Wanita. Mau off dulu.
Tentu saja karena para orang tua dulunya juga tidak pernah diajak bicara seks oleh orang tua mereka, karena dianggap sangat tabu dan memalukan.
Tapi orang tua masa kini sebetulnya dihadapkan pada kenyataan yang tidak mudah. Di satu sisi mereka masih mendapatkan nilai-nilai lama dari orang tua mengenai seksualitas, namun di sisi lain mereka mendapati bahwa anak - anak jaman sekarang telah masuk ke dalam jaringan komunikasi global yang tidak mungkin lagi dibendung, kecuali kita sengaja mengucilkan diri.
Pergaulan antar bangsa melalui budaya pop misalnya, sangat nyatamembawa pengaruh pada gaya hidup yang lebih egaliter, terbuka, bebas, demakratis dan mengedepankan hak individu.
Di samping berbagai manfaat positifnya, semua itu juga membawa sejumlah ekses yang perlu diwaspadai. Antar lain pergaulan bebas, suka-suaka, prinsip hidup yang pentign happy sehingga membuat anak-anak bersentuhan dengan resiko penyakit menular seksual (PMS) termasuk HIV/AIDS, dan aborsi; bahkan juga narkoba yang kini membuat khawatir semua orang.
Kenyataan tidak menyenangkan ini terjadi bukan hanya di dalam keluarga-keluarga pecah atau retak yang sering menjadi kambing hitam, tetapi di semua lapisan dan golongan masyarakat denga segala macam jabatan dan kekayaan orang tua. Wadduh keburu pengen ngopi nih, bersambung nanti saja soalnya di chatroom ada yang nanya Penyebab Keputihan pada Wanita. Mau off dulu.
4 Komentar:
Nah itu mas.. sebenarnya saya juga mau posting masalah gituan tapi kurang berani.. =(( soalnya sekarang sudah bobrok abis..
trenyuhhhh
informasi bagus kang..biar anak tahu pendidikan seks sejak dini
tumben postingnya nggenah tanpa warna-warni yang bikin sakit mata :D
klo menurutku, sebaiknya anak diberi pengetahuan tentang seks minimal harus berusia 9 tahun. karena di ajaran islam mengatakan bahwa, pada umur 9 anak harus dipisahkan dari kakak2nya yang berlainan jenis kelamin dalam masalah tempat tidur, juga dengan teman bergaulnya harus dipisahkan. saat itulah anak sangat perlu diberi pengetahuan tentang seks
Post a Comment
Silahkan Komentar Nye-Pam terpaksa saya Hapus.