Final lomba menyanyi 'Kakung dan Uti' 2009

Share

Semalam terdampar di Pyramid Cafe menikmati Final Lomba Nyanyi Kakung dan Uti yang digelar Era Kusuma Studio, RBTV dan Puspadanta Production dalam menyemarakkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-64 di Piramid Cafe Jln. Parangtritis Yogyakarta, jadi Ingat postingan lawas Kampanye Vivere Pericoloso Tukang Kangkung, walaupun postingan saya saat itu tidak ada hubungannya dengan acara ini.

Para Finalis yang terdiri dari Uti dan Kakung yang berusia diatas 55 tahun tersebut membawakan beberapa lagu-lagu lawas alias lagu jadul dengan penuh semangat, jadi malu kalau ingat semangat saya yang sering turun naik di kontes SEO Stop Dreaming Start Action .

Saya yang kebetulan terjebak duduk di sebelah Wahyu Sudarmawan SE, SH, MSi (Dirut RBTV) dan Prof. Dr Suyanto Syafei (Dirut Amikom) sedikit nervous saat berkenalan dan diajak ngobrol ngalor ngidul, untung saja nama asli saya YR. Indra jadi bisa diplesetkan jadi Ir. Indra so ... mantan copet ini bisa sedikit membahas SBK (Stasiun Bumi Kecil), Pesawat Multiplex atau Teknik Transmisi dengan lebih percaya diri .

Yang sangat menarik di Acara Final Lomba Kakung dan Uti ini adalah peserta Final dinilai oleh 9 Juri Cilik dari Era Kusuma Studio yang sudah banyak berprestasi di bidang Musik. Penilaian meliputi segi musikalitas, busana dan penampilan dengan menunjukkan angka yang sudah dipersiapkan, jadi para Kakung dan Uti dinilai oleh cucu-cucunya malam tadi.

Saya perhatikan para Juri Cilik tersebut dengan percaya diri memberikan penilaiannya untuk Uti dan Kakungnya, dan saat pengumuman salah satu perwakilan dari Juri Cilik yang usianya mungkin masih dibawah 10 tahun berwajah imut-imut plus chubby tersebut mengatakan mereka menilai dengan Mata, Telinga dan Hati yang membuat beberapa orang yang hadir tersenyum.

Final lomba menyanyi 'Kakung dan Uti' 2009 dengan peserta berusia 55 tahun ke atas, akan digelar Sabtu (15/8) malam di Piramid Cafe, Jalan Parangtritis Jogja.
Acara yang bisa disaksikan oleh umum ini rencananya akan disiarkan secara live oleh RBTV mulai pukul 19.30.

Lomba menyanyi yang cukup unik ini diselenggarakan oleh Era Kesuma Studio, didukung RBTV dan Puspadanta Production guna ikut memeriahkan HUT ke-64 RI, memperebutkan trofi Gubernur DIY, Walikota Yogyakarta, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan serta dari Era Kesuma sendiri.

Ahmad Subagyo pimpinan Era Kesuma Studio kepada Bernas Jogja Jumat (14/8) kemarin menjelaskan, akan tampil 8 finalis. Kelompok Kakung terdiri Eddy Sanjaya, Nasir Masjhoer, Bardiman HS dan D Broto.

Kelompok Uti terdiri Sri Budi Nastiti, Rapiningsih Sumarno, Agnes Suwarsih dan Endang Pramuhastuti. Mereka akan melantunkan tembang lawas era tahun 50 - 60-an yang sudah disiapkan panitia.

Akan bertindak sebagai juri pada final lomba menyanyi bagi lansia ini, 9 juri cilik putra-putri Era Kesuma Studio yang sudah banyak prestasi di bidang musik.
Penilaian meliputi segi musikalitas, busana dan penampilan, Juga akan hadir dua komentator dari Sekolah Menengah Musik (SMM) Hj Rr Aryani SPd MM dan Utami SPd. Acara itu dimeriahkan penampilan putra-putri Era Kesuma Studio berupa paduan suara, vokal grup dan nyanyi tunggal dari penggemar tembang lawas.

Finalis ini terpilih dari 56 peserta yang ikut di babak penyisihan 19 Juli silam. Babak semifinal berlangsung 26 Juli, diikuti 15 Kakung dan 9 Uti. Untuk penyisihan dan semifinal, dewan juri dari ISI, UNY, SMM dan praktisi.

"Babak final ini kebetulan bertepatan dengan ulangtahun ke-5 RBTV. Juga akan dipilih peserta favorit penonton," kata Ahmad Subagyo, mantan Bintang Radio/TV yang kini mencurahkan tenaga dan pikirannya untuk melatih vokal anak-anak dan remaja itu di Benteng Vredeburg ini.